Tips Meningkatkan Motivasi Anak Agar Rajin Membaca
Daftar Isi
Bagaimana cara mengajari anak membaca
Saat ini, seorang anak membaca buku adalah tugas yang agak rumit. Kebanyakan orang suka menghabiskan waktu luang mereka dengan bermain di konsol atau menonton TV. Meskipun demikian, orang tua harus mendesak agar anak-anak mereka menunjukkan minat pada dunia membaca. Oleh karena itu, perlu diciptakan kebiasaan yang berhubungan dengan membaca agar anak senang untuk dapat membiasakan membaca buku.
Selain itu, kebiasaan membaca membantu anak-anak belajar lebih baik dalam hal bahasa. Berikut beberapa Tips Meningkatkan Motivasi Anak Agar Rajin Membaca yang dapat membantu mempromosikan kebiasaan membaca anak-anak.
1. Kebebasan memilih buku
Orang tua terkadang membuat kesalahan besar dengan meminta anak-anak mereka membaca judul tertentu. Jika Anda tidak menyukai buku semacam itu, Anda mungkin akhirnya tidak suka membaca dan menjadi kurang tertarik.
Anak-anak harus memiliki kebebasan penuh dalam memilih buku yang paling mereka sukai. Alangkah baiknya jika seorang anak bisa pergi ke toko buku dan menyentuhnya dengan buku untuk mengenal dunia. Dengan cara ini, mereka menjadi gemar membaca dan mulai menunjukkan minat yang besar terhadapnya.
2. Game edukasi
Membaca tidak hanya didorong dari buku , tetapi juga bisa ditanamkan berkat berbagai permainan edukatif yang beredar di pasaran. Ada permainan seperti buku yang memungkinkan anak di bawah umur mengembangkan bahasa dan kreativitas. XNUMX paling terkenal adalah Scrabble, tetapi beberapa direkomendasikan sebagai Trivial Pursuit.
3. Momen keluarga
Saat ingin menanamkan hobi membaca pada anak Anda, momen bersama keluarga adalah momen yang tepat. Sebelum menonton film, anak dapat membaca beberapa sinopsis film. Ide bagus lainnya untuk XNUMX adalah membuat daftar belanja, membaca berbagai produk yang Anda beli dan melibatkan anak-anak Anda.
4. Temukan momen yang tepat
Para orang tua harus menemukan waktu yang tepat bagi anak-anaknya untuk menunjukkan keceriaan membaca. Anak-anak kurang reseptif dan dapat mengalami kesulitan untuk terlibat dalam aktivitas tertentu.
5. Biarkan anak dengan kecepatan Anda sendiri
Anak-anak membutuhkan waktu dan kecepatan saat membaca. Seorang anak tidak bisa langsung berpura-pura membaca buku sepenuhnya. Sedikit demi sedikit anak akan merasa lebih nyaman dan mudah membaca.
6. Temukan tempat yang bagus untuk membaca
Anda tidak bisa berpura-pura suka membaca buku saat mengerjakan pekerjaan rumah. Dalam kasus seperti itu, adalah normal bagi beberapa anak untuk menolaknya. Idealnya, lakukan di tempat sepi yang tidak mengingatkan Anda di mana harus belajar. Penting untuk mengasosiasikan membaca dengan tempat yang nyaman.
8. Orang tua harus menjadi panutan
Kebiasaan membaca harus terjadi di rumah. Ketika seorang anak mengamati bagaimana orang tuanya sering membaca, adalah normal baginya untuk menunjukkan minat pada buku. Orang tua adalah teladan sejati bagi anak-anak mereka dan perlu menjadi rujukan mereka.
Tidak diragukan lagi, membaca akan menjadi kebiasaan dalam keluarga . Dengan cara ini, orang tua bisa mengajak anaknya membaca buku, yang menjadi hal biasa yang bisa dilakukan secara rutin. Ini adalah tugas yang sangat rumit, karena kebanyakan anak saat ini lebih menyukai jenis aktivitas lain, seperti bermain konsol sebelum membaca buku.
Posting Komentar
Komentar